"Ini kucing punyamu ya, Nak," tanya saya sambil membelai kucing di pundak gadis kecil.
"Iya..Ini namanya, Casper," sahutnya dengan bangga. Ia tersenyum lebar dengan lukisan kucing di wajahnya mirip warna kucingnya, kuning.
"Sayang atau cuman senang dengan Casper?" lanjut saya penasaran.
"Sayang bangettt" Viona membelai mesra Casper.
Mendengar jawaban itu, sebagai catslover, hati saya menjadi lega.
Bagi saya, kucing bukan sekedar binatang di kala senang saja, bosan langsung dijual atau dibuang, kucing adalah bagian keluarga, yang dirawat dengan sepenuh hati.
"Iya..Ini namanya, Casper," sahutnya dengan bangga. Ia tersenyum lebar dengan lukisan kucing di wajahnya mirip warna kucingnya, kuning.
"Sayang atau cuman senang dengan Casper?" lanjut saya penasaran.
"Sayang bangettt" Viona membelai mesra Casper.
Senyum manis si gadis cilik |