Sehari semalam, saya berwisata di Pulau Pari. Mengelilingi pulau dari ujung ke ujung dengan naik sepeda mini berkeranjang, warnanya merah jambu, sungguh romantis.
Dua pasang sendal jepit warna biru menjadi saksi, seluruh perjalanan wisata Pulau Pari.
Di Pulau Pari belum ada mobil, hanya beberapa kendaraan saja, lebih banyak sepeda dan gerobak. Seharusnya, ada peraturan dilarang mempergunakan kendaraan bermesin, agar pulau ini bebas polusi, tapi keinginan warga Pulau Pari untuk memiliki kendaraan tidak bisa dibendung, bagaimanapun duitnya, duit mereka sendiri. Jadi susah dilarang. Ketakutan terbesar saya, saat mendatang, pulau Pari tak alami lagi ,suasana sunyi akan terusik dengan bising suara mesin, jalan kecil tak senyaman sekarang. Mendadak, jadi ingat kejadian kemarin sepedaan, saya harus menyempil di pinggir jalan, gara-gara ada motor lewat, ngebut seenaknya.
Di Pulau berbentuk ikan pari ini, saya puas menikmati tiga pantai; Kresek Beach, Star Beach, dan Virgin Beach.