Memotret...
Kerjaan saya dari remaja. Sampai rela nggak jajan, demi membeli rol film. Kameranya juga masih pakai kokang. Kuno banget. Rol film isi 24 atau 36. Masukin rol filmnya di tempat gelap, soalnya takut kebakar filmnya. Fotonya asal cekrak cekrek. Hasilnya...ya gitu deh. Apa-apalah, asal ada foto buat dikenang.
Sekarang nih, jenis kamera beragam, lagi-lagi saya mengila. Mengila, karena tambah tak mengerti.
Sadar diri, atas kekurangan pengetahuan dasar fotografi, saya harus tetap terus belajar. Biar sudah berumur, belajar mah tak ada matinya *memotivasi diri sendiri, yippiie. Semangat!*
Alhamdulillah, ada undangan komunitas fotografi Bogor tentang fotografi dasar. Hah, ini bagus nih. Gratis lagi, kalo bayar, tentunya mihilll.
Tulisan ini agak telat posting, tapi...ilmu yang didapat masih membekas dalam dibenak saya, semoga saya tambah hebattt dalam fotografi. *Gaya banget, ekpetasinya tinggi bangettt*
Bertempat di kafe Beranda, Bogor[4/11]. Sore hari itu, saya berburu dengan mendung, semangat terus eike mah. Hayuk aja dijabanin.
Jam 15.58 WIB, acara yang diprakarsai Kelas Rakjat, temanya "Gara-gara kamu" dimulaii. Ngobrol bareng Bayu Swandhani S, seorang Fotografi Profesional.
Pengertian Fotografi adalah seni mengambar objek dengan cahaya. Fotografi dari bahasa Inggris, Photograpy. berasal dari kata Yunani; Photos: cahaya, graphien: mengambar/melukiskan
Semua tentu sudah mengenal namanya kamera, tapi apakah itu kamera?
Kamera = Lensa + Body (Badan Kamera)
Untuk menghasilkan foto yang menarik dan pesannya bisa mudah dibaca, memerlukan beberapa komposisi fotografi. Menurut Fotografer muda ini, ada beberapa komposisi dasar menurut Steve Mc Curry yang bisa diterapkan dalam fotografi.
Saya akan menulis hasil catatan saya, dan mengambil bebarapa contoh gambar dari sumber-sumber yang ada.
Tempatkan fokus pada salah satu titik tersebut, bisa disebelah kiri atau kanan titik. Jika ada yang kurang pada komposisi ruang kosong, dapat dipergunakan benda/cahaya yang menyolok sehingga menghasilkan komposisi yang seimbang.
#Diagonal Lines
Garis horizontal menimbulkan kesan tenang, sedang komposi vertikal menimbulkan kesan permanen. Untuk menimbulkan efek dramatisir, maka pergunakan garis diagonal. Tehnik yang dipergunakan 'Dutch Tilt' dengan cara memiringkan kamera pada satu sisi, sehingga objek yang tadinya horizontal/vertikal menjadi diagonal
# Kontras
Kontras, salah satu pengetahuan dasar fotografi, yaitu perbedaan warna dalam sebuah foto. Tujuan menyatukan kontras foto untuk menajamkan detail foto antara gelap dan terang, hingga menghasilkan foto yang menarik.
#Leading Lines
Garis yang menghantar pandangan ke tengah-tengah gambar
#Fill the frame
Foto dengan jarak dekat (foto close up)
Ada satu pertanyaan menarik dari audien."Apakah komposisi tadi saat memotret harus langsung diterapkan, sedangkan momentnya seketika?"
Jepret saja dulu, lalu pilih beberapa foto yang sesuai dengan komposisi yang diinginkan.
Tips, fotografi bagi pemula, usahakan elemen foto yang sederhana, semakin sederhana susunan foto makin kuat kesan yang digambarkan.
Suer, ini workshop fotografi dasar sangat bermanfaat, khususnya bagi pemula, seperti saya.
Untuk jelasnya, bagaimana komposisi fotografi, silahkan menonton video di bawah ini.
Sumber Video: https://www.youtube.com/watch?v=7ZVyNjKSr0M
Kerjaan saya dari remaja. Sampai rela nggak jajan, demi membeli rol film. Kameranya juga masih pakai kokang. Kuno banget. Rol film isi 24 atau 36. Masukin rol filmnya di tempat gelap, soalnya takut kebakar filmnya. Fotonya asal cekrak cekrek. Hasilnya...ya gitu deh. Apa-apalah, asal ada foto buat dikenang.
Sekarang nih, jenis kamera beragam, lagi-lagi saya mengila. Mengila, karena tambah tak mengerti.
Sadar diri, atas kekurangan pengetahuan dasar fotografi, saya harus tetap terus belajar. Biar sudah berumur, belajar mah tak ada matinya *memotivasi diri sendiri, yippiie. Semangat!*
Alhamdulillah, ada undangan komunitas fotografi Bogor tentang fotografi dasar. Hah, ini bagus nih. Gratis lagi, kalo bayar, tentunya mihilll.
Tulisan ini agak telat posting, tapi...ilmu yang didapat masih membekas dalam dibenak saya, semoga saya tambah hebattt dalam fotografi. *Gaya banget, ekpetasinya tinggi bangettt*
Suasana workshop photografi dasar (sumber: Kelas Rakjat) |
Bertempat di kafe Beranda, Bogor[4/11]. Sore hari itu, saya berburu dengan mendung, semangat terus eike mah. Hayuk aja dijabanin.
Jam 15.58 WIB, acara yang diprakarsai Kelas Rakjat, temanya "Gara-gara kamu" dimulaii. Ngobrol bareng Bayu Swandhani S, seorang Fotografi Profesional.
Pengertian Fotografi adalah seni mengambar objek dengan cahaya. Fotografi dari bahasa Inggris, Photograpy. berasal dari kata Yunani; Photos: cahaya, graphien: mengambar/melukiskan
Kamera = Lensa + Body (Badan Kamera)
Macam-macam kamera |
Untuk menghasilkan foto yang menarik dan pesannya bisa mudah dibaca, memerlukan beberapa komposisi fotografi. Menurut Fotografer muda ini, ada beberapa komposisi dasar menurut Steve Mc Curry yang bisa diterapkan dalam fotografi.
Saya akan menulis hasil catatan saya, dan mengambil bebarapa contoh gambar dari sumber-sumber yang ada.
Komposisi Fotografi Dasar
# Rule of Thirds
Komposisi satu pertiga, adalah komposisi yang menempatkan objek 1/3 didalam frame(membagi foto menjadi tiga bagian sama besar), yakni membagi gambar menjadi 9 bagian sama besar dengan mempergunakan 2 garis horizontal dan 2 garis vertikal untuk mempertemukan 4 titik.
# Rule of Thirds
Komposisi satu pertiga, adalah komposisi yang menempatkan objek 1/3 didalam frame(membagi foto menjadi tiga bagian sama besar), yakni membagi gambar menjadi 9 bagian sama besar dengan mempergunakan 2 garis horizontal dan 2 garis vertikal untuk mempertemukan 4 titik.
Rule of Thirds sumber gambar Klik disini |
#Diagonal Lines
Garis horizontal menimbulkan kesan tenang, sedang komposi vertikal menimbulkan kesan permanen. Untuk menimbulkan efek dramatisir, maka pergunakan garis diagonal. Tehnik yang dipergunakan 'Dutch Tilt' dengan cara memiringkan kamera pada satu sisi, sehingga objek yang tadinya horizontal/vertikal menjadi diagonal
Noor hadi Saleh - SFHP |
Kontras, salah satu pengetahuan dasar fotografi, yaitu perbedaan warna dalam sebuah foto. Tujuan menyatukan kontras foto untuk menajamkan detail foto antara gelap dan terang, hingga menghasilkan foto yang menarik.
Ipan Nurjaman- SFHP |
Een Endah-SFHP |
Garis yang menghantar pandangan ke tengah-tengah gambar
Suwito wito, SFHP |
#Fill the frame
Foto dengan jarak dekat (foto close up)
Loli Toti, sang model saya (dokpri) |
#Center Dominan Eye
Foto yang diambil khusus untuk manusia. Saat memotret usahakan mata berada di tengah frame.
Foto yang diambil khusus untuk manusia. Saat memotret usahakan mata berada di tengah frame.
Jepret saja dulu, lalu pilih beberapa foto yang sesuai dengan komposisi yang diinginkan.
Tips, fotografi bagi pemula, usahakan elemen foto yang sederhana, semakin sederhana susunan foto makin kuat kesan yang digambarkan.
Suer, ini workshop fotografi dasar sangat bermanfaat, khususnya bagi pemula, seperti saya.
Untuk jelasnya, bagaimana komposisi fotografi, silahkan menonton video di bawah ini.
wehhh ditambah lagi ilmu moto nih hhhhee ^^
ReplyDeleteAlhamdulillah, jika bermanfaat ya Mbak
DeleteKalai diadakan lagi kita ikutan lagi yo, mba'e..
ReplyDeleteHayukk, eike siap...
Deletewah asyik banget, ini acara yang kemarin itu yakk..
ReplyDeletegak ikut acara tp kebagian juga euy ilmunya dr mbak een, makasih yaa:D
wih, keren-keren.
ReplyDeleteYang lebih saya suka tuh yang Rule Of Thirds yang sama kayak rumus fibonacci itu kan
iya...ini juga baru belajar.
DeleteIni ngingetin saya waktu jaman sekolah distm, tapi udah lupa lagi ilmu2 dasar teknik pengambilan gambar. Jadi sekarang saya lebih suka pake #TheGoldenRules "Just take a picture" hihihi..
ReplyDeleteApalagi saya, baru tau setelah belajar kelas fotografi dasar ini.
Deletesalam hangat, sudah berkunjung ke blog saya